tetap sesak
Kamu bicara
dan membiarkan segala sesuatunya
berjalan dengan sendirinya
kamu memberi
melepaskan sesak, mungkin…
tapi wajahmu tak kunjung merekah
dan aku tersisa
dengan semua pertanyaan
yang tak akan pernah terkatakan
selama langkahku masih tertahan
di sini, tak beranjak
namun, hendak melangkah ke mana pun
aku tetap tak punya jawaban
tetap tertahan
tetap sesak
23 Agustus 2011
17.03
tidak gampang mengatakan apa yang ada diperasaan atau pikiran kita, terlalu banyak kata "nanti" "gimana kalo" dsb..
BalasHapustapi apa mau pit jika hanya bisa melihat dia pergi, lalu datang dan bercerita dan pergi lagi seolah-olah gak ada apa2....
pertanyaan yg gak bisa dijawab bukan karena tidak ada jawabannya, hanya saja kita urung bertanya karena takut dengan kemungkinan2nya
menerjemahkan apa yang tak tampak, dan berdoa semoga kesimpulan kita itu benar.
BalasHapusaku suka caramu memberi label, sok metaforis.hahhahah
BalasHapus@iren: memang itu masalahnya, masih terlalu takut. tapi, untuk hal2 seperti ini aku memang bukan 'cah verbal'. hehe...masih banyak cara lainnya.
BalasHapus@mascit: haha...nggak sepenuhnya berharap begitu juga sih.
@masian: karena aku pernah bilang, aku nggak bisa bikin hal2 yang puitis dan metaforis. :)