angka-angka


Berjalanlah,
jejakkan langkah demi langkah
kata mereka kau tak peduli jika tapak kakimu penuh darah dan nanah
tapi, aku peduli Bu, letakkan dulu lelah

Aku mau bercerita
bahwa aku dihantui angka-angka
yang menyusup, merangkak, muncul di mana-mana
kepala sakit, hati sakit, mata berkaca-kaca

Kau selalu bilang, “Jangan takut”
aku tidak ditumbuhkan untuk jadi pengecut
tapi Bu, tiap mereka muncul gelak tawaku terenggut
aku berdiam diri bertemankan sudut

Bu, jangan lagi berjalan jika kakimu berdarah
panggil aku untuk sekedar mengusap lukamu yang memerah
tak akan pernah ada yang salah
suatu hari, seperti katamu, kuncup yang tak gugur akan merekah

Jogja, 3 Februari 2012

Komentar

  1. bukan nilai akademis segalanya. yang penting kalau belajar ada yang nyantol :) itu sudah cukup, supaya tidak merugi. hehehe

    BalasHapus
  2. hehe...sebenarnya ini bukan tentang nilai2 akademis sih mbak, tapi sepakat bahwa usahakan kalo belajar ada yang nyantol. :D terima kasiiiih :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer