hujan kali ini
Hari ini hujan lagi.
Untuk pertama kalinya aku setuju sepenuhnya dengan sahabat yang rindu menikmati hujan bersamaku bahwa hujan belakangan ini tak lagi hangat.
Dia turun sesuka hatinya, mengacak-acak perasaan.
Untuk pertama kalinya aku tidak bisa menikmati keindahan tak terkatakan dalam hujan malam ini.
Ini salahku atau salah hujan?
Aku ingin hujan berhenti malam ini.
Aku rindu hari-hari tanpa hujan yang memberikan aku waktu untuk merindukan hujan dengan keindahan khasnya.
Keindahan tak terkatakan.
Kenapa taring hujan tumbuh lagi?
Atau sepertinya itu bukan taring, tapi seringai.
Untuk pertama kalinya aku setuju sepenuhnya dengan sahabat yang rindu menikmati hujan bersamaku bahwa hujan belakangan ini tak lagi hangat.
Dia turun sesuka hatinya, mengacak-acak perasaan.
Untuk pertama kalinya aku tidak bisa menikmati keindahan tak terkatakan dalam hujan malam ini.
Ini salahku atau salah hujan?
Aku ingin hujan berhenti malam ini.
Aku rindu hari-hari tanpa hujan yang memberikan aku waktu untuk merindukan hujan dengan keindahan khasnya.
Keindahan tak terkatakan.
Kenapa taring hujan tumbuh lagi?
Atau sepertinya itu bukan taring, tapi seringai.
ditulis ketika hujan deras mengguyur sermo, 23 september 2010
Namun kini, sepenuh hati aku bersyukur pada Tuhan.
Hujan dan badai memang akan selalu menghadirkan pelangi.
Mungkin tak terlihat, tapi terasa.
Aku mengalahkanmu lagi, siapa pun kamu.
Entah taring, entah seringai, entah apa pun yang jahat dalam hujan.
Aku selalu mampu menemukan keindahan tak terkatakan itu. =)
ditambahkan setelah badai di sermo, 25 september 2010 berlalu, dan semuanya berakhir indah
those shits happen for a reason!
BalasHapusahahahhaaaaa..
yup...hehe
BalasHapusthank God for the reason =)